Berikut ini 5 area Pesta Rakyat HUT ke-80 RI yang bisa dinikmati pengunjung secara gratis, mulai dari bazaar kuliner, hiburan, dan juga kembang api
Sabo – Dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menggelar “Pesta Rakyat” yang meriah di jantung Ibu Kota.
Acara ini merupakan hasil kolaborasi Kemenpar dengan sejumlah kementerian dan lembaga, pemerintah daerah, BUMN, serta pihak swasta.
Pesta Rakyat akan berlangsung di beberapa titik strategis, mulai dari kawasan Monas, Jalan Sudirman-Thamrin, hingga wilayah Semanggi, Jakarta.
Beragam pertunjukan seni, hiburan, kuliner, dan atraksi budaya disiapkan untuk dinikmati seluruh lapisan masyarakat.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga simbol kebersamaan dan semangat nasionalisme di momen bersejarah kemerdekaan.
“Pesta Rakyat adalah inisiatif Presiden Prabowo Subianto agar masyarakat bisa bersama-sama merayakan dan menikmati perayaan HUT ke-80 RI pada 17 Agustus 2025,” kata Wakil Menteri Pariwisata, Ni Luh Puspa dalam keterangannya, di Jakarta, Sabtu (16/8/2025).
Daftar acara Pesta Rakyat
Warga bisa menikmati sejumlah acara yang disiapkan. Pesta Rakyat akan dimeriahkan dengan bazaar kuliner, panggung hiburan, pesta kembang api, dan beragam atraksi menarik yang terbagi dalam lima area.
1. Podjok Foto
Area pertama adalah Podjok Foto. Masyarakat dapat berpartisipasi dalam aktivasi termasuk photo challenge di area photo booth, photo spot yang tersebar di seluruh area Monas, serta photo box yang juga telah disiapkan.
2. Podjok Djoeang
Kedua adalah Podjok Djoeang yang menghadirkan aneka perlombaan khas 17-an mulai dari panjat pinang, tarik tambang, balap karung, enggrang, dan lainnya.
3. Podjok Djadoel
Selanjutnya adalah “Podjok Djadoel”. Masyarakat diajak untuk kembali bernostalgia dengan memainkan berbagai permainan tradisional seperti gundu, gasing, congklak, dan lainnya.
4. Pasar Malam
Area selanjuntya adalah “Pasar Malam” yang menjadi area hiburan dan wahana permainan yang dapat dinikmati masyarakat seperti mini train, dart, fishing pond, trampoline, bouncy castle, face paint, odong-odong, dan lain-lain.
5. Panggung hiburan utama
Pada Panggung Hiburan utama yang berlangsung di Monas akan menampilkan sejumlah musisi nasional seperti Ntrl, D’Masiv, Ayu Ting Ting, dan Judika, yang kemudian diakhiri oleh perayaan kembang api, serta perlombaan menyanyi untuk masyarakat.
Akan dipadati pengunjung
Penyelenggaraan Pesta Rakyat akan terpusat di Monas dan diproyeksi dipadati hingga 300 ribu pengunjung sepanjang hari. Kemeriahan Pesta Rakyat juga akan meluas ke sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin hingga Semanggi pada malam hari dengan estimasi 100 ribu pengunjung.
Semarak Pesta Rakyat telah dipersiapkan dan melibatkan banyak pihak mulai dari Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Ekonomi Kreatif, Kementerian UMKM, Kementerian PPPA, Kementerian Sosial, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Danantara, Bank BRI, PLN, serta mitra-mitra asosiasi dan co-branding Kementerian Pariwisata.
Seluruh aktivasi dalam rangkaian acara Pesta Rakyat terbuka untuk umum dan dapat dinikmati secara gratis oleh masyarakat.
“Tidak perlu ada pendaftaran untuk bisa datang ke Pesta Rakyat ini, seluruh masyarakat yang tertarik silakan untuk hadir ke Monas hingga Sudirman. Di Monas, masyarakat bisa menikmati Pesta Rakyat sepanjang hari. Sementara di sepanjang Sudirman hingga Semanggi, masyarakat bisa hadir pada malam hari,” ujar Ni Luh Puspa.
Ni Luh Puspa memprediksikan jumlah pengunjung bakal mencapai ratusan ribu. Oleh karena itu strategi pengamanan pun akan dibuat berlapis dengan manajemen arus yang tertata.
Terdapat pembagian area acara, jalur keluar-masuk yang terpisah, penambahan penerangan, hingga crisis and information centre untuk lost and found.
Pengamanan selama Pesta Rakyat berlangsung melibatkan TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan tenaga keamanan dari panitia.
Panitia Pesta Rakyat telah menyiapkan manajemen kerumunan dengan jalur masuk-keluar yang jelas, pos keamanan, dan pos kesehatan di sejumlah titik. Selain itu ada 80 toilet portable, 16 pos kesehatan, 16 ambulan, dan water station.
“Semua ini dilakukan untuk memastikan acara berjalan kondusif serta pengunjung tetap aman dan nyaman,” ujar Ni Luh Puspa.