PENGHUNI Bandung Zoo bertambah dengan sejumlah kelahiran bayi satwa. Diantaranya dua ekor anak harimau benggala yang kini berusia sebulan lebih dan tengah dirawat induknya di kandang.
Menurut staf hubungan masyarakat Bandung Zoo Sulhan Syafi’i, kedua bayi harimau benggala itu lahir secara normal pada Sabtu dinihari 12 Juli 2025. Kedua bayi berjenis kelamin jantan dari pasangan harimau benggala betina bernama Jelita yang berusia 4,5 tahun dan pasangannya, Shah Rukh Khan berumur 22 tahun. “Kondisi bayi harimau dalam keadaan baik,” katanya kepada Tempo, Senin 18 Agustus 2025.
Dua ekor bayi harimau Benggala (Phantera Tigris Tigris) yang baru lahir di Bandung Zoo, Bandung, Jawa Barat, 18 Agustus 2025. Kebun Binatang Bandung memiliki koleksi Harimau Benggala baru sebanyak dua ekor yang lahir pada 12 Juli 2025 dari pasangan yang bernama Jelita (betina) 4,5 tahun dan Sarukh Khan (jantan) 22 tahun, dengan kelahiran tersebut kini Kebun Binatang Bandung memiliki lima ekor Harimau Benggala. Tempo/Prima Mulia
Perawatan bayi harimau
Sulhan menambahkan pengasuh atau keeper menyediakan tempat tidur jerami untuk manambah kehangatan di dalam kandang. Adapun jerami diganti setiap tiga hari sekali agar selalu segar dan steril. Kedua bayi harimau benggala itu terpantau langsung menyusui pada induknya sejak hari pertama. Mata kedua bayi mulai membuka setelah lahir sepekan juga merangkak. “Seminggu terakhir ini keduanya sudah semakin lincah berjalan,” ujarnya.
Kondisi kesehatan kedua bayi harimau benggala itu dipantau tim dokter, nutrisi, dan keeper. Induk harimau mendapatkan kombinasi daging ayam dan daging sapi untuk menjaga produksi susu yang merupakan nutrisi utama para bayi harimau. Sejauh ini kedua bayi harimau benggala tersebut belum diberi nama.
Induk Harimau Benggala (Panthera Tigris Tigris) menjaga dua anaknya yang baru lahir di Bandung Zoo, Bandung, Jawa Barat, 18 Agustus 2025. Antara/Raisan Al Farisi
Orang tua asuh bayi satwa
Selain harimau benggala, beberapa satwa di Bandung Zoo juga melahirkan pada Juli lalu, seperti meerkat, binturong, dan rusa tutul. Bandung Zoo biasanya menawarkan pada sejumlah pengunjung untuk menjadi orang tua asuh bayi-bayi satwa peliharaan yang baru lahir. Misalnya mantan Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Daerah (BBKSDA) Jawa Barat, mantan Walikota Bandung Ridwan Kamil dan istrinya, selebritas, dan warga lain.
Para orang tua asuh itu berhak memberi nama bayi satwanya dan bebas mengunjungi tanpa harus membayar tiket masuk alias gratis. Adapun kewajibannya adalah memberikan donasi dengan beragam bentuk, tidak hanya uang, tapi bisa juga makanan, atau kebutuhan lainnya. “Lamanya donasi itu dibatasi hanya selama enam bulan,” kata Sulhan.
Sayangnya pengunjung belum bisa melihat bayi-bayi satwa tersebut saat ini. Lagipula, Bandung Zoo masih ditutup sejak pasca kisruh dualisme manajemen pengelolaan sepekan lebih lalu. Sejauh ini belum diketahui kapan pintu tempat wisata legendaris di Bandung itu bisa dibuka kembali bagi pengunjung.
