CHANELSULSEL.COM – Sulawesi Selatan, khususnya daerah Bugis-Makassar, tak hanya terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau, tetapi juga kekayaan kuliner yang autentik.
Salah satu kudapan tradisional yang memikat selera adalah kue Buroncong. Kue ini bukan hanya sekadar jajanan, tetapi juga cerminan kekayaan budaya dan tradisi yang diturunkan dari generasi ke generasi.
Asal-usul dan Makna Nama Buroncong
Meski sering disebut kue khas Makassar, Buroncong sebenarnya juga menjadi bagian tak terpisahkan dari kuliner Bugis.
Nama kue ini sendiri memiliki makna yang unik. “Buroncong” berasal dari kata “burong” dalam bahasa Bugis yang berarti “lurus” atau “memanjang”.
Penamaan ini sangat berkaitan erat dengan bentuk cetakan yang digunakan untuk membuat kue ini, yaitu berbentuk perahu memanjang yang berjejer. Cetakan ini terbuat dari besi tuang dan memiliki cekungan yang khas.
Ada juga yang mengaitkan nama Buroncong dengan proses pembuatannya. Konon, adonan yang dituangkan ke dalam cetakan yang panas akan berbunyi “brong-brong” saat mulai matang.
Namun, penjelasan yang paling diterima adalah yang merujuk pada bentuknya yang memanjang, yang menyerupai perahu kecil atau alat cukur tradisional.
Cita Rasa dan Tekstur yang Menggoda
Kue Buroncong menawarkan perpaduan rasa yang sederhana namun sangat nikmat. Bahan-bahan utamanya terdiri dari tepung terigu, santan kelapa, gula pasir, dan kelapa parut.
Cita rasanya didominasi oleh perpaduan manis yang pas dan gurih yang khas dari santan dan kelapa parut.
Tekstur kue Buroncong sangat unik. Bagian luarnya sedikit renyah dan berwarna cokelat keemasan, hasil dari proses pemanggangan di atas bara api.
Sementara itu, bagian dalamnya sangat lembut, kenyal, dan berongga, memberikan sensasi lumer di mulut. Aromanya yang harum dari kelapa panggang semakin menambah kenikmatan saat menyantapnya.
Kue ini paling nikmat disajikan dalam kondisi hangat, langsung dari cetakannya. Biasanya, Buroncong dinikmati sebagai teman minum kopi atau teh di pagi atau sore hari.
Resep Sederhana Kue Buroncong
Membuat kue Buroncong tidaklah sulit. Berikut adalah resep sederhana yang bisa Anda coba di rumah.
Bahan-bahan:
* 250 gram tepung terigu protein sedang
* 200 gram gula pasir
* 1/2 butir kelapa, parut
* 500 ml santan kental dari 1 butir kelapa
* 1/2 sendok teh garam
* 1 butir telur ayam
* Minyak goreng atau margarin secukupnya untuk mengolesi cetakan
Cara Membuat:
1. Siapkan Adonan
Dalam wadah besar, campurkan tepung terigu dan gula pasir. Aduk hingga rata.
2. Masukkan Bahan Cair
Tambahkan telur dan garam. Aduk kembali. Tuangkan santan secara bertahap sambil terus diaduk hingga adonan tidak bergerindil dan licin.
3. Tambahkan Kelapa Parut
Masukkan kelapa parut ke dalam adonan. Aduk hingga semua bahan tercampur sempurna.
4. Siapkan Cetakan
Panaskan cetakan kue Buroncong di atas kompor dengan api sedang. Olesi cetakan dengan sedikit minyak atau margarin agar kue tidak lengket.
5. Panggang Kue
Tuang adonan ke dalam cetakan hingga penuh. Tutup cetakan dan masak hingga bagian bawah kue matang dan berwarna cokelat keemasan. Balik cetakan agar kue matang merata di kedua sisinya.
6. Sajikan
Angkat kue Buroncong yang sudah matang dan sajikan selagi hangat.
Dengan resep ini, Anda bisa merasakan sendiri kelezatan kue Buroncong yang otentik, kue yang tidak hanya mengenyangkan perut, tetapi juga menghangatkan hati dengan cerita-cerita di baliknya. Selamat mencoba!.***
Disclaimer: Artikel ini dibuat dengan bantuan AI Gemini/ChatGPT yang dimodifikasi oleh editor manusia untuk kenyamanan pembaca.
