SEBANYAK 200 busana Ratu Elizabeth II akan dipamerkan perdana di Istana Buckingham, London, Inggris, dari musim semi hingga musim gugur 2026. Busana ini merupakan pilihan pribadinya mulai dari masa kecil hingga masa pemerintahannya sebagai ratu.
Pameran “Queen Elizabeth II: Her Life in Style” telah diumumkan oleh Royal Collection Trust sejak 21 Juli lalu. Pameran ini menandai peringatan 100 tahun kelahiran Elizabeth yang wafat pada 2022 lalu.
Dalam sebuah pernyataan, organisasi tersebut menyebut pameran tersebut sebagai koleksi busana ratu yang “terbesar dan terlengkap” yang pernah diselenggarakan. Elizabeth menjadi ratu pada tahun 1952. Ia adalah ratu Inggris terlama, dengan masa jabatannya yang mencapai 70 tahun, melampaui masa jabatan Ratu Victoria yang 63 tahun.
Koleksi Gaun yang Dinanti
Beberapa koleksi yang menonjol antara lain gaun pengantinnya pada 1947 dan gaun penobatannya pada 1953, serta koleksi-koleksi dari masa remaja dan masa kecilnya.
“Untuk pertama kalinya, salah satu koleksi adibusana tertua yang masih ada dari lemari pakaian masa kecilnya akan dipamerkan: gaun pengiring pengantin berbahan lamé dan tulle perak, rancangan Edward Molyneux, yang ia kenakan [pada] usia delapan tahun untuk pernikahan pamannya, Duke of Kent, dengan Putri Marina dari Yunani pada 1934,” demikian siaran pers tersebut.
Koleksi yang dipamerkan antara lain pakaian, perhiasan, dan topi, serta sepatu dan aksesori.
Keterlibatan Ratu dalam Memilih Pakaian
Pengunjung bahkan dapat melihat sketsa desain asli dan contoh kain, serta korespondensi tulisan tangan yang menunjukkan keterlibatan ratu dalam perancangan lemari pakaiannya.
“Dari jaket berkuda berpotongan sempurna hingga rok tartan dan penutup kepala sutra, pengunjung akan melihat contoh-contoh gaya praktis sehari-harinya yang belum pernah ditampilkan sebelumnya, yang terus menginspirasi para desainer kontemporer hingga saat ini,” tambah rilis tersebut.
Arsip mode Ratu Elizabeth II adalah salah satu koleksi mode Inggris abad ke-20 terbesar dan terpenting yang masih ada. Kini arsip ini menjadi bagian dari koleksi Kerajaan.
Dalam sebuah pernyataan, kurator pameran Caroline de Guitaut menyebut gaya Elizabeth sangat khas sehingga bisa langsung dikenali. Namun, baru sekarang mereka dapat menceritakan kisah pilihan gaya yang penuh pertimbangan sepanjang hidupnya. “Di tahun di mana ia akan berusia 100 tahun, pameran ini akan menjadi perayaan gaya khas Inggris Ratu Elizabeth dan warisan modenya yang abadi,” ujar dia.
Baca Juga: Tentang Raja Charles IIIBaca Juga: Setelah Ratu MangkatBaca Juga: Ratu Elizabeth Dikabarkan Idap Kanker Sumsum Tulang Sebelum Meninggal, Ini Gejalanya
