BERITA DIY – Mengubah sebuah cerpen menjadi teks prosedur merupakan keterampilan penting, terutama dalam pembelajaran Bahasa Indonesia.
Proses ini membantu pembaca memahami langkah-langkah tertentu yang tersirat dalam cerita, sehingga informasi bisa disajikan secara runtut dan praktis.
Dengan menguasai teknik ini, seorang penulis atau siswa dapat merumuskan cerita yang bersifat naratif menjadi panduan yang mudah diikuti.
Langkah-langkah Mengubah Cerpen Menjadi Teks Prosedur
1. Tentukan Tujuan Prosedur
Sebelum memulai transformasi, identifikasi terlebih dahulu tujuan dari teks prosedur yang akan dibuat. Tujuan ini harus jelas agar pembaca memahami hasil akhir yang diinginkan.
Contoh tujuan bisa berupa:
- Membuat makanan atau minuman tertentu, misalnya kue atau jus.
- Merawat tanaman di rumah atau taman sekolah.
- Membuat alat sederhana atau kerajinan tangan.
- Menentukan tujuan sejak awal memudahkan penulis dalam menyaring bagian cerpen yang relevan.
2. Pilih Bagian Cerpen yang Mengandung Langkah-langkah
Tidak semua bagian cerpen dapat diubah menjadi prosedur. Fokuslah pada adegan yang menampilkan proses atau urutan tindakan.
Misalnya, bagian di mana tokoh utama sedang memasak, berkebun, atau membuat sesuatu. Pastikan tindakan-tindakan tersebut memiliki urutan logis yang dapat dijadikan panduan.
3. Susun Struktur Teks Prosedur
Teks prosedur biasanya memiliki format standar agar mudah dibaca dan diikuti. Struktur ini mencakup:
- Judul – Menjelaskan topik yang akan dibahas.
- Tujuan – Menyampaikan apa yang ingin dicapai dari prosedur tersebut.
- Alat dan Bahan – Menyebutkan semua perlengkapan atau bahan yang dibutuhkan.
- Langkah-langkah – Menyajikan tindakan secara urut dan jelas.
Dengan struktur yang sistematis, pembaca dapat mengikuti prosedur tanpa kebingungan.
4. Gunakan Kalimat Perintah yang Jelas
Dalam teks prosedur, kalimat perintah sangat penting. Gunakan kata kerja aktif yang menunjukkan tindakan yang harus dilakukan.
Kalimat perintah membantu pembaca mengetahui tindakan yang harus dilakukan secara tepat.
5. Susun Langkah Secara Logis
Langkah-langkah prosedur harus disusun secara berurutan sesuai dengan proses yang terjadi. Urutan ini harus masuk akal agar pembaca dapat mengikuti prosedur dengan mudah.
Hindari menempatkan langkah-langkah penting di akhir atau melompat-lompat, karena bisa membingungkan pembaca.
Contoh Transformasi Cerpen Menjadi Teks Prosedur
Cerpen: Membuat Kue Kejutan
Suatu malam, Aisyah ingin membuat kue untuk ibunya sebagai kejutan. Ia teringat cara ibunya membuat kue dan mulai menyiapkan bahan-bahan, termasuk tepung terigu, mentega, gula, telur, dan loyang. Aisyah mengocok mentega dan gula hingga lembut, menambahkan telur satu per satu, lalu memasukkan tepung sedikit demi sedikit sampai adonan tercampur rata. Setelah itu, adonan dituangkan ke dalam loyang dan dipanggang dalam oven yang telah dipanaskan. Tak lama kemudian, aroma harum kue memenuhi dapur, menandakan kue telah matang dan siap dinikmati.
Teks Prosedur: Cara Membuat Kue Sederhana
Tujuan: Membuat kue sederhana yang lezat sebagai hadiah atau camilan.
Alat dan Bahan:
- Tepung terigu
- Mentega
- Gula pasir
- Telur
- Loyang
- Oven
Langkah-langkah:
- Siapkan semua bahan dan peralatan yang diperlukan.
- Kocok mentega dan gula pasir hingga lembut dan merata.
- Masukkan telur satu per satu sambil terus diaduk.
- Tambahkan tepung sedikit demi sedikit hingga adonan lembut dan tidak lengket.
- Tuangkan adonan ke dalam loyang yang telah diolesi mentega.
- Panggang adonan dalam oven yang telah dipanaskan hingga matang dan berwarna keemasan.
- Angkat kue dan biarkan dingin sebentar sebelum disajikan.
Demikian itulah bagaimana cara membuat cerpen menjadi teks prosedur, berserta langkah-langkah dan contohnya.***
