Sabo, –Kumpulan berita Arema FC hari ini populer, Selasa (21/10/2025) salah satunya tentang Kapten Johan Ahmat Farizi yang punya peran vital di balik tiga poin dari duel pekan ke-9 Super League 2025/2026.
PSM Makassar pun mengakui fakta pahit, yakni blunder pada babak kedua setelah kekalahan mereka di kandang sendiri.
Arema FC menjalani laga tandang ke markas PSM Makassar pada Minggu (19/10/2025) lalu, di Stadion Gelora BJ Habiebie Parepare, Sulawesi Selatan dengan skor 2-1 untuk kemenangan tim tamu.
Berikut ulasan selengkapnya:
1. Peran Vital Alfarizi di Balik Tiga Poin
Kapten Arema FC Johan Ahmat Farizi menjadi aktor kemenangan Arema FC saat mengalahkan PSM Makassar.
Alfarizi sukses mencetak dua assist dalam pertandingan itu dan dinobatkan menjadi pemain terbaik.
Mengawali pertandingan dengan kebobolan lebih dulu di menit ke-5, membuat Arema FC cukup kesulitan mengembangkan permainan pada babak pertama.
Beberapa kesalahan kerap dilakukan oleh para pemain Arema FC, terutama saat memegang kendali bola menuju pertahanan lawan.
Termasuk Alfarizi yang tampil kurang greget di babak pertama, namun saat babak kedua, pemain bernomor punggung 87 itu benar-benar bangkit dan menunjukkan kelasnya.
Sebagai kapten tim, Alfarizi mampu membangkitkan mental bertanding para pemain.
Terbukti saat babak kedua baru berjalan enam menit, Alfarizi sukses mencetak assist kepada Valdeci melalui umpan cut back.
Valdeci yang menerima bola langsung melakukan tembakan langsung ke gawang dan membobol gawang PSM Makassar.
Empat menit berselang, lagi-lagi Alfarizi kembali melakukan umpang silang yang langsung dikonversi oleh Arkhan Fikri menjadi gol.
Dua gol tersebut sukses membuat Arema FC membawa pulang tiga poin dalam pertandingan ini.
“Alhamdulillah dengan kerja keras tim dan semua pemain, kami bisa mendapatkan tiga poin dalam pertandingan ini,” kata Alfarizi seusai pertandingan, Minggu.
Eks pemain Persija Jakarta itu mengungkapkan, kalau kemenangan yang diraih oleh Arema FC berkat kerja keras tim dan seluruh pemain.
Kemenangan ini sangat dibutuhkan oleh Arema FC, mengingat tiga laga sebelumnya Singo Edan belum meraih kemenangan.
Kekompakan dan kebersamaan inilah yang menurut Alfarizi menjadi kunci kemenangan Arema FC atas tim tuan rumah PSM Makassar.
“Ya intinya kami bisa saling kerja sama, kerja tim, yang akhirnya berbuah hasil dengan kami bisa mencetak dua gol” kata Alfarizi.
“Arti dari kemenangan ini dihasilkan dari kebersamaan kita dan kekompakan kita di dalam tim,” ungkapnya.
Kemenangan ini juga menjadi modal berharga Arema FC di kompetisi Super League.
Setelah menghadapi PSM Makassar, Singo Edan dijadwalkan menghadapi pemuncak klasemen sementara, Borneo FC.
Kedua tim dijadwalkan bertemu pada Minggu (26/10/2025) di Stadion Kanjuruhan Malang.
2. PSM Mengakui Blunder
Kalah di kandang sendiri, menjadi fakta pahit yang harus diterima PSM Makassar setelah Arema FC membawa pulang tiga poin dari markas mereka.
Kekalahan semakin terasa pahit bagi PSM Makassar karena terjadi di hadapan suporter sendiri.
Pelatih sementara PSM Makassar, Ahmad Amiruddin, menyampaikan permohonan maaf atas hasil yang tidak maksimal.
“Mewakili teman-teman semua kami mohon maaf karena hasilnya tidak sesuai dengan harapan, yang jelas tadi kami sudah berusaha,” katanya saat Postmatch Press Conference, Minggu, melansir laman resmi ileague.id.
Amiruddin menyebutkan penyebab Arema FC bisa menang karena pergantian pemain Syahrul Lasinari dengan Rizky Eka Pratama pada babak kedua menjadi awal petaka.
Pos yang ditinggalkan Lasinari justru dieksploitasi lawan dan Amiruddin memberikan penjelasan detail di balik pergantian itu.
“Ada masalah di pergantian pemain pada awal babak kedua. Syahrul Lasinari tiba-tiba merasa kurang enak badan” terangnya.
“Otomatis kami harus melakukan pergantian. Dari pergantian itu terjadi gol lewat posisi yang sama,” ulasnya.
“Itu tanggung jawab kami sebagai pelatih. Kami harus lebih detail lagi dalam hal pergantian” jelas Amiruddin.
“Saya pikir cuaca tidak berpengaruh, tapi lebih karena pergantian pemain. Kebobolan kita berawal dari sana,” pungkasnya.
3. Arema FC Jadi Raja Penalti Efektif Tanpa Cela
Rekor sempurna Arema FC jadi raja penalti bersama Persita Tangerang hingga pekan ke-9 Super League 2025/2026 cukup membanggakan.
Arema FC bahkan berhasil melampaui efektivitas Persib Bandung dan Bali United dalam memanfaatkan penalti.
Rekor sempurna Arema FC itu juga didapatkan oleh Persita Tangerang, sehingga kedua tim sama-sama menyapu bersih penalti tanpa celah.
Hingga pekan kesembilan, tim dengan jumlah penalti terbanyak di Super League 2025/2026 adalah Persib Bandung.
Persib sudah mendapatkan 5 penalti, namun hanya bisa mencetak dua gol dari lima penalti tersebut dan tiga penalti lainnya gagal menjadi gol.
Dua penalti gol Persib Bandung dicetak oleh Uilliam Barros saat melawan Persijap Jepara dan Andrew Jung saat melawan PSBS Biak.
Sedangkan tiga penalti gagal Persib Bandung dilakukan oleh Marc Klok dan Uilliam Barros saat lawan PSIM Yogyakarta serta Luciano Guaycochea saat lawan Persita Tangerang.
Di bawah Persib Bandung, tim dengan jumlah penalti terbanyak adalah Bali United.
Bali United sudah mendapatkan empat penalti, dengan rincian tiga masuk dan satu gagal.
Tiga penalti sukses dilakukan oleh Boris Kopitovic lawan Semen Padang, Mirza Mustafic lawan PSIM Yogyakarta, Mirza Mustafic saat lawan Bali United.
Sedangkan satu penalti gagal Bali United dilakukan oleh Boris Kopitovic saat lawan Malut United.
Kemudian tiga tim lain dengan jumlah penalti terbanyak adalah Madura United, Arema FC dan Persita Tangerang.
Ketiga tim itu sama-sama telah mendapatkan tiga penalti.
Untuk Arema FC dan Persita Tangerang mampu memaksimalkan tiga penalti dan berbuah gol.
Namun Madura United hanya berhasil mencetak 1 gol dari tiga penalti yang didapat.
Berikut daftar klub dengan penalti terbanyak Super League 2025/2026:
Persib Bandung: 5 Penalti (2 masuk)
Bali United: 4 Penalti (3 masuk)
Madura United: 3 Penalti (1 masuk)
Arema FC: 3 Penalti (3 masuk)
Persita Tangerang: 3 Penalti (3 masuk)
(TribunWow.com/Tribun-Timur.com/Reporter Sabo/Rifky Edgar)
Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp
