Cek Status KPM Bansos PKH dan BPNT via Website Resmi Kemensos atau Aplikasi Android, Bisa Usul/Sanggah Data!

OKE FLORES.CO – Pemerintah melalui Kementerian Sosial RI terus memperkuat transparansi dan kemudahan akses informasi terkait program bantuan sosial (bansos).

Di tahun 2025, masyarakat dapat dengan mudah mengecek status penerima bansos secara online melalui portal resmi https://cekbansos.kemensos.go.id atau melalui aplikasi Android Cek Bansos yang dikembangkan langsung oleh Kemensos RI.

Berikut ini panduan 5 langkah mudah untuk cek bansos secara online:

Cara Cek Bansos Kemensos 2025 via Website (cekbansos.kemensos.go.id)

5 Langkah Mudah:

1. Buka laman resmi:

   Kunjungi https://cekbansos.kemensos.go.id melalui browser di HP atau laptop Anda.

2. Pilih wilayah:

   Tentukan lokasi domisili dengan memilih Provinsi → Kabupaten/Kota → Kecamatan → Kelurahan/Desa.

3. Masukkan nama sesuai KTP:

   Pastikan penulisan nama persis seperti di KTP (hindari typo atau singkatan).

4. Isi captcha:

   Ketik ulang kode captcha yang tampil di layar. Jika sulit dibaca, klik ikon ???? untuk refresh kode.

5. Klik tombol “CARI DATA”:

   Sistem akan menampilkan status penerima bansos di wilayah yang dipilih berdasarkan nama yang Anda masukkan.

Tips Pencarian:

• Cocokkan ejaan nama sesuai KTP.

• Jika hasil tidak muncul, coba wilayah lebih luas (misalnya ganti kelurahan atau kecamatan terdekat).

• Pastikan koneksi internet stabil untuk akses lancar.

Cara Cek & Usul/Sanggah Lewat Aplikasi Cek Bansos (Android)

Selain website, Anda juga bisa menggunakan aplikasi resmi Cek Bansos dari Kemensos.

Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mengecek status bantuan serta mengusulkan diri atau menolak (sanggah) penerima yang tidak layak.

Langkah-langkah:

1. Unduh aplikasi resmi “Cek Bansos” di Google Play Store.

   Pastikan pengembangnya adalah Kementerian Sosial RI.

2. Daftar atau login menggunakan data diri dan NIK.

3. Pilih menu “Cek Bansos” untuk melihat status penerimaan bansos.

4. Gunakan fitur:

   • “Usul” jika Anda atau keluarga layak namun belum terdaftar.

   • “Sanggah” untuk melaporkan penerima bantuan yang dinilai tidak sesuai.

Waspada:

• Gunakan hanya aplikasi resmi.

• Hindari mengisi data di aplikasi tiruan atau situs tidak resmi.

• Jangan berikan data pribadi seperti NIK atau KK di situs/tautan mencurigakan.

Jenis Bantuan Sosial yang Tersedia

1. PKH (Program Keluarga Harapan):

   Bantuan tunai bersyarat untuk keluarga sangat miskin (termasuk ibu hamil, balita, pelajar, lansia, dan penyandang disabilitas berat).

2. BPNT / Kartu Sembako:

   Bantuan pangan non-tunai disalurkan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan e-Warong.

Jadwal Pencairan Bansos 2025 (Gambaran Umum)

Penyaluran bansos biasanya dilakukan per triwulan dalam 4 tahap:

• Tahap 1: Januari – Maret

• Tahap 2: April – Juni

• Tahap 3: Juli – September

• Tahap 4: Oktober – Desember (sedang berlangsung)

Cek status Anda untuk tahap 4 melalui situs atau aplikasi karena pencairan Oktober 2025 sedang berlangsung.

Pembaruan 2025: Integrasi Data DTSEN

Tahun 2025 menandai peralihan ke sistem DTSEN (Data Terpadu Sejahtera Nasional) guna meningkatkan akurasi penerima bansos.

• Proses Usul/Sanggah kini terintegrasi langsung dengan data Dukcapil.

• Jika nama/NIK belum muncul, pastikan data Anda valid di Dukcapil.

• Bisa juga koordinasi langsung dengan Kelurahan/Desa atau Dinas Sosial setempat.

Kanal Bantuan Resmi Kemensos

Jika mengalami kendala atau ingin melapor, hubungi saluran resmi berikut:

• Contact Center Kemensos: 021-3144321

• WhatsApp Pengaduan: 0811-1500-229

• Portal LAPOR!: https://lapor.go.id

Pemerintah terus berupaya memastikan bantuan sosial tepat sasaran.

Dengan akses digital yang semakin mudah, masyarakat kini bisa cek, usul, dan sanggah penerima bansos langsung dari rumah.

Gunakan hak Anda dan bantu awasi penyaluran bansos agar adil dan transparan.***