Kabar mengejutkan datang dari koki dunia Gordon Ramsay, yang baru-baru ini membagikan cerita pribadinya tentang perjuangan melawan kanker kulit jenis Basal Cell Carcinoma (BCC).
Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, chef asal Skotlandia berusia 58 tahun itu memperlihatkan bekas luka di bagian wajahnya usai menjalani operasi pengangkatan kanker kulit. Ia menulis pesan menyentuh kepada para penggemar,
“Grateful and so appreciative for the incredible team at The Skin Associates and their fast reactive work on removing this Basal Cell Carcinoma thank you! Please don’t forget your sunscreen this weekend ❤️ I promise you it’s not a face lift! I’d need a refund…😜” Instagram @gordongram
Menurut World Health Organization (WHO), paparan sinar ultraviolet (UV) dari matahari adalah penyebab utama lebih dari 80% kasus kanker kulit di seluruh dunia. Paparan jangka panjang tanpa perlindungan dapat menyebabkan kerusakan DNA kulit dan mempercepat penuaan dini.
Sebagai salah satu chef tersukses di dunia dengan lebih dari 40 restoran internasional dan berbagai acara populer seperti Hell’s Kitchen, MasterChef, dan Next Level Chef, Ramsay dikenal sebagai sosok yang energik dan perfeksionis.
Namun kini, pengalaman ini membuatnya menyadari pentingnya menjaga kesehatan di tengah jadwal padat. Pesannya viral dan menuai dukungan dari berbagai kalangan.
Ia menutup unggahannya dengan pesan sederhana namun kuat, “Wear sunscreen, get those check-ups, and stay safe out there.”
Untuk mengetahui lebih lanjut, Sabo akan membahas tentang penyebab dan gejala dari Gordon Ramsay idap kanker kulit. Yuk simak!
1. Apa Itu Kanker Kulit?
Kanker kulit adalah pertumbuhan abnormal pada sel-sel kulit yang terjadi akibat kerusakan DNA, biasanya disebabkan oleh paparan sinar ultraviolet (UV).
Kisah Gordon Ramsay menjadi pengingat nyata bahwa bahkan seseorang yang terlihat sehat, aktif, dan sering beraktivitas di luar ruangan pun bisa terkena kanker kulit.
Menurut American Cancer Society, kanker kulit merupakan jenis kanker yang paling umum di dunia, dan dapat berkembang di area tubuh mana pun, terutama bagian yang sering terpapar sinar matahari seperti wajah, tangan, dan leher.
Jenis kanker kulit yang dialami Gordon Ramsay termasuk Basal Cell Carcinoma (BCC), yaitu jenis kanker kulit yang paling sering terjadi namun pertumbuhannya relatif lambat.
BCC biasanya muncul dalam bentuk benjolan kecil, kemerahan, atau luka yang tidak sembuh-sembuh di kulit. Jika tidak diobati, sel kanker dapat menyebar ke jaringan sekitar dan menyebabkan kerusakan permanen pada kulit dan jaringan wajah.
2. Penyebab Kanker Kulit yang Harus Diperhatikan
Menurut penelitian dari National Institutes of Health (NIH), penyebab utama kanker kulit adalah paparan sinar ultraviolet (UV) dari matahari yang merusak DNA sel-sel kulit dan memicu pertumbuhan tidak normal.
Paparan sinar UV secara berulang, terutama tanpa perlindungan seperti tabir surya, meningkatkan risiko kanker kulit dalam jangka panjang.
Inilah yang juga disinggung oleh Ramsay dalam unggahannya, karena ia sering melakukan aktivitas luar ruangan selama bertahun-tahun saat syuting.
Selain itu, faktor lain seperti kulit terang, riwayat terbakar sinar matahari, dan penggunaan tanning bed juga dapat memperbesar risiko seseorang terkena kanker kulit.
Menurut studi di jurnal Dermatologic Clinics, orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah, misalnya akibat penyakit autoimun atau penggunaan obat imunosupresan, juga lebih rentan terhadap kanker kulit.
Selain itu, riwayat keluarga dengan kanker kulit dan paparan bahan kimia tertentu seperti arsenik, juga dapat menjadi salah satu penyebab terkena kanker kulit.
3. Gejala Kanker Kulit yang Perlu Diwaspadai
Meski terkadang terlihat sepele, terkena gejala kanker sering dijumpai. Gejala kanker kulit sering kali tidak disadari di awal karena tampak seperti jerawat, luka kecil, atau bercak biasa.
Menurut Skin Cancer Foundation, tanda-tanda awal kanker kulit antara lain adalah munculnya benjolan berkilau, bercak merah, luka yang tidak kunjung sembuh, atau perubahan bentuk tahi lalat di kulit.
Jika gejala-gejala ini muncul, sebaiknya segera melakukan pemeriksaan ke dokter kulit. Deteksi dini sangat penting karena sebagian besar kanker kulit dapat disembuhkan sepenuhnya bila ditangani pada tahap awal.
Dalam kasus Ramsay, kanker terdeteksi lewat pemeriksaan rutin, yang kemudian disarankan dokter untuk segera diangkat guna mencegah penyebaran lebih luas.
4. Cara Mencegah Kanker Kulit
Untuk mencegahnya, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyarankan beberapa langkah sederhana seperti selalu gunakan tabir surya dengan SPF minimal 30.
Kemudian, kenakan topi bertepi lebar saat di luar ruangan, dan hindari paparan sinar matahari langsung pada pukul 10.00–15.00 saat intensitas UV sedang tinggi.
Jangan lupa untuk memeriksa kondisi kulit secara rutin setiap beberapa bulan, terutama bila ada tahi lalat baru atau perubahan warna pada kulit. Melindungi kulit bukan hanya soal kecantikan atau penampilan, tapi tentang menjaga diri dan keluarga dari ancaman yang bisa dicegah sejak dini.
Menurut penelitian dari Harvard Health Publishing, penggunaan tabir surya sejak masa anak-anak dapat menurunkan risiko kanker kulit hingga 40% di usia dewasa.
Ini artinya, kebiasaan kecil yang dilakukan hari ini bisa berdampak besar untuk kesehatan kulit di masa depan. Pentingnya pengetahuan tentang cara mencegah kanker kulit dan perawat tubuh sejak dini membuat Mama dapat menjaga kesehatan keluarga dengan maksimal.
Pesan Ramsay yang mengatakan, “Wear sunscreen, get those check-ups, and stay safe out there,” bukan sekadar kalimat penutup tapi bentuk peringatan yang tulus dari seseorang yang sudah merasakan langsung dampaknya.
Itulah informasi tentang penyebab dan gejala dari Gordon Ramsay idap kanker kulit. Jangan lupa ya, Ma, untuk mengajarkan anak sejak dini tentang kebiasaan memakai sunscreen.
Kenali sejak Dini: Pentingnya Deteksi Kanker Kulit Menurut Dokter! Hati-Hati! Jarang Pakai Sunscreen Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Kulit 7 Ciri-Ciri Kanker Kulit yang Perlu Diwaspadai
