PIKIRAN RAKYAT – Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer menjadi sorotan publik setelah ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada Rabu, 20 Agustus 2025 malam.
OTT yang dilakukan KPK terhadap Immanuel berkaitan dengan dugaan pemerasan dalam proses kebijakan ketenagakerjaan. Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto membenarkan adanya penangkapan terhadap Wamenaker tersebut bersama 10 orang lainnya, sebagaimana dikabarkan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya.
KPK saat ini memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum pihak-pihak yang diamankan. Penangkapan ini menambah daftar OTT KPK sepanjang 2025 menjadi lima kali, dengan sejumlah kasus sebelumnya menyasar pejabat DPRD dan Dinas PUPR di beberapa daerah.
Terseret kasus dugaan pemerasaan, Immanuel memiliki rekam jejak politik yang cukup mumpuni, sebelum menjabat sebagai pejabat negara di kabinet Prabowo-Gibran, berikut deretan perjalanan karies sang Wamenaker.
Relawan Jokowi yang Bermanuver ke Prabowo
Immanuel Ebenezer, atau yang akrab disapa Bung Noel, bukanlah tokoh baru dalam kancah politik nasional. Ia dikenal publik sebagai Ketua Umum relawan Jokowi Mania (Joman) yang aktif mendukung pasangan Joko Widodo–Ma’ruf Amin pada Pilpres 2019. Pria lulusan Sarjana Sosial dari Universitas Satya Negara Indonesia ini lahir di Riau pada 22 Juli 1975.
Kariernya mulai menanjak ketika pada 12 Juni 2021 diangkat menjadi Komisaris Utama PT Mega Eltra, anak usaha PT Pupuk Indonesia (Persero) yang bergerak di bidang perdagangan dan jasa konstruksi. Namun, masa jabatannya tidak lama. Pada tahun 2022, Immanuel dicopot dari posisi tersebut.
Setelahnya, ia menjadi salah satu tokoh yang ikut dalam pergeseran dukungan politik menjelang Pilpres 2024. Awalnya, Joman mendukung Ganjar Pranowo, namun belakangan dukungan itu berbalik kepada pasangan Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka. Bahkan, Joman sempat membubarkan Ganjar Mania dan menyatakan dukungan penuh kepada Prabowo.
Langkah politik ini semakin konkret saat Immanuel menyatakan dirinya bergabung sebagai kader Partai Gerindra dan disebut-sebut akan masuk dalam jajaran kabinet Prabowo-Gibran.
Jabat Wakil Menteri di Kabinet Merah Putih
Kabar mengenai penunjukan Immanuel sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan diumumkan secara resmi oleh Presiden Prabowo Subianto pada Minggu malam, 20 Oktober 2024, di Istana Negara, Jakarta. Ia mendampingi Menteri Ketenagakerjaan Prof. Yaserrli, menggantikan Afriansyah Noor yang sebelumnya menjabat di posisi yang sama pada 2022–2024.
Pelantikan Immanuel bersama 55 Wakil Menteri lainnya dilaksanakan Senin pagi, 21 Oktober 2024 di Istana Merdeka.
Dalam berbagai kesempatan, Presiden Prabowo menyatakan bahwa pemerintahannya memiliki fokus pada sektor ketenagakerjaan, termasuk menciptakan lapangan kerja berkualitas dan mendorong penyerapan tenaga kerja muda usia 18–24 tahun.
Kini, hanya 10 bulan setelah resmi dilantik sebagai Wakil Menteri, Immanuel justru harus berhadapan dengan kasus hukum yang mencoreng integritas pemerintahan. KPK masih mendalami dugaan keterlibatannya dalam tindak pidana korupsi.***(Ananda Divania)
