Sabo – Jude Bellingham mencetak gol kemenangan pada penampilan pertamanya sebagai starter di Liga Champions musim ini, saat Real Madrid berhasil mengalahkan Juventus 1-0, Kamis (23/10) dini hari.
Real Madrid memenangi ketiga pertandingan pembuka musim 2025/2026, meski mereka kesulitan kesulitan mengembangkan permainan pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu.
Madrid memiliki beberapa peluang di babak pertama melalui Brahim Diaz, Aurelien Tchouameni, dan Arda Guler, namun masih bisa digagalkan oleh Michele Di Gregorio, sementara Eder Militao melepaskan tendangan melengkung yang tipis di atas gawang.
Di Gregorio melakukan penyelamatan terbaiknya sesaat sebelum jeda, menepis tendangan kaki kiri Kylian Mbappe dengan menggunakan bahu dan wajahnya.
Juventus bisa unggul terlebih dulu pada awal babak kedua, tetapi peluang Dusan Vlahovic masih dapat digagalkan oleh Thibaut Courtois dalam situasi satu lawan satu.
Kegagalan memamnfaatkan peluang tersebut langsung dihukum oleh Bellingham saat ia menyambar bola reboud hasil tendangan Vinicius Junior yang membentur tiang kiri Di Gregorio pada menit ke-57 dan Madrid unggul 1-0.
Mbappe seharusnya bisa menggandakan keunggulan Madrid, jika saja Di Gregorio tidak melakukan penyelamatan gemilang, peluang Brahim Diaz juga gagal menambah keunggulan Los Blancos.
Juventus gagal menciptakan berarti, kecuali tendangan keras Filip Kostic di menit-menit akhir yang masih bisa ditepis Courtois, Si Nyonya Tua menjalani pertandingan ketiga berturut-turut tanpa kemenangan di Liga Champions musim ini.
Madrid kesulitan menembus pertahanan Juve, melepaskan 14 tembakan dalam 45 menit pertama, lebih banyak daripada babak pertama mana pun tanpa mencetak gol musim ini di semua kompetisi.
Real Madrid kini telah mencetak gol dalam 38 pertandingan kandang terakhir mereka di Liga Champions, pencapaian terbaik mereka di kompetisi ini sejak rentang 44 pertandingan antara September 2011 sampai Oktober 2018.
Bellingham memecah kebuntuan dengan gol keempatnya di kompetisi melawan klub Italia (dua melawan Napoli, satu melawan Atalanta dan Juventus), lebih banyak daripada melawan lawan dari klub negara lain.
Ini merupakan penampilan bersejarah bagi Courtois, yang mencatatkan penampilan ke-300 untuk Madrid di semua kompetisi dan kini berada di peringkat keempat setelah Iker Casillas (725), Paco Buyo (456), dan Miguel Angel (346) di antara para penjaga gawang dalam sejarah klub.
Curtois juga mencatatkan penampilan ke-91 di Liga Champions secara keseluruhan, lebih banyak daripada pemain Belgia mana pun dalam sejarah kompetisi tersebut, sementara hanya delapan penjaga gawang yang mampu mencatatkan lebih banyak penampilan secara total.
Xabi Alonso menjadi pelatih kelima Real Madrid yang memenangkan tiga pertandingan pertamanya Liga Champions, setelah Josef Heynckes, Carlos Queiroz, José Mourinho and Carlo Ancelotti.
Pada usia 20 tahun 239 hari, Arda Guler adalah pemain termuda yang dapat merebut bola sebanyak 10 kali atau lebih dalam pertandingan Liga Champions untuk Real Madrid sejak Raphaël Varane melawan Galatasaray pada April 2013 (19 tahun 343 hari).






