Sabo – Museum 798 di Beijing, yang dikenal sebagai pusat seni kontemporer modern, kini menjadi sorotan publik akibat kontroversi yang mengejutkan. Museum ini selama ini memamerkan berbagai karya avant-garde, termasuk “human art installation” yang menampilkan tubuh manusia dalam bentuk seni. Namun, baru-baru ini rumor mencuat, bahwa beberapa karya di museum ini diduga berasal dari manusia sungguhan, termasuk selebriti terkenal asal Tiongkok, Yu Menglong.
Kontroversi ini mulai viral ketika sejumlah pengunjung membagikan foto dan video karya seni yang tampak menyeramkan di media sosial.
Banyak yang menyoroti kemiripan bentuk tubuh, wajah, dan bahkan bola mata beberapa instalasi dengan Yu Menglong, yang sebelumnya dilaporkan meninggal secara mendadak.
Foto-foto yang diunggah memperlihatkan detail yang dianggap terlalu mirip dengan ciri fisik selebriti tersebut, sehingga memicu spekulasi luas di forum-forum daring dan platform video.
Keviralan semakin meningkat ketika netizen mulai membandingkan foto-foto museum dengan dokumentasi pribadi Yu Menglong, termasuk sepatu, pose, dan ekspresi wajahnya.
Sebagian pengguna media sosial bahkan menyoroti bau amis dan aroma logam yang tercium di lokasi museum, yang menambah kesan misterius dan menyeramkan.
Dalam waktu singkat, hashtag terkait Museum 798 dan Yu Menglong menjadi trending di beberapa platform Tiongkok, mendorong liputan media internasional.
Penutupan mendadak Museum 798 menimbulkan spekulasi lebih lanjut. Tidak ada penjelasan resmi dari pihak museum maupun pemerintah terkait dugaan kontroversial ini.
Banyak pengamat seni dan publik menilai bahwa penutupan tersebut menandakan adanya sesuatu yang disembunyikan, sehingga rumor tentang penggunaan tubuh manusia nyata semakin sulit dibendung.
Kemiripan Yu Menglong dengan Beberapa Instalasi Pameran
Beberapa karya di Museum 798 diduga memiliki kemiripan mencolok dengan Yu Menglong.
Salah satu yang paling menonjol adalah bola mata yang disebut mirip dengan mata Yu Menglong.
Dokter yang pernah memeriksa Yu Menglong mengonfirmasi adanya lebam pada bagian kiri bawah mata, yang persis sama dengan detail pada instalasi tersebut.
Selain itu, sepatu pribadi yang diduga milik Yu dipajang sebagai bagian dari pameran.
Beberapa pengunjung juga mencatat kemiripan bentuk tubuh dan ekspresi wajah karya seni dengan selebriti lain, termasuk Biksu Feng yang meninggal dalam kecelakaan mobil tahun 2024.
Instalasi ini menampilkan kepala, perut, dan urat-urat tubuh yang dianggap identik dengan sosok nyata.
Dugaan ini diperkuat oleh fakta, bahwa kematian sang aktor dan Biksu Feng dianggap mencurigakan.
Otopsi disembunyikan, jenazah aktor Yu disebut telah dikremasi, tetapi replika tubuh dan benda pribadi mereka muncul di Museum 798.
Hal ini memunculkan spekulasi bahwa tubuh mereka mungkin digunakan untuk tujuan seni tanpa izin.
Kontroversi ini memicu debat tentang batas antara kebebasan artistik dan moralitas.
Dugaan kemiripan tubuh Yu Menglong dengan karya seni museum tidak hanya menimbulkan ketakutan dan ngeri, tetapi juga mempertanyakan transparansi institusi seni serta perlindungan hak privasi tokoh publik di Tiongkok.***






