Free Gift

Lirik Lagu dan Terjemahan August – Taylor Swift,Lirik: Salt air,and The Rust On Your Door

Sabo – Berikut lirik lagu, makna dan terjemahan August yang dipopulerkan oleh Taylor Swift.

August – Taylor Swift.

[Verse 1]

Salt air, and the rust on your door

(Udara dekat pantai dan karat di pintumu)

I never needed anything more

(Aku tak pernah membutuhkan apapun lagi)

Whispers of “Are you sure?”

(Berbisik “apakah kau yakin?”)

“Never have I ever before”

(“Aku belum pernah seyakin ini sebelumnya”)

[Chorus]

But I can see us lost in the memory

(Tapi aku bisa melihat kita tersesat dalam kenangan)

August slipped away into a moment in time

(Agustus berlalu begitu saja)

‘Cause it was never mine

(Karena itu tak pernah jadi milikku)

And I can see us twisted in bedsheets

(Dan aku bisa melihat kita menggeliat dalam sprei)

August sipped away like a bottle of wine

(Agustus berlalu begitu saja seperti sebotol anggur)

‘Cause you were never mine

(Karena kau tak pernah jadi milikku)

[Verse 2]

Your back beneath the sun

(Punggungmu di bawah sinar mentari)

Wishin’ I could write my name on it

(Berharap aku bisa menulis namaku di sana)

Will you call when you’re back at school?

(Apa kau akan memanggilku saat kau kembali ke sekolah?)

I remember thinkin’ I had you

(Aku ingat ku pikir aku memilikimu)

[Chorus]

But I can see us lost in the memory

(Tetapi aku bisa melihat kita tersesat dalam kenangan)

August slipped away into a moment in time

(Agustus berlalu begitu saja)

‘Cause it was never mine

(Karena itu tak pernah jadi milikku)

And I can see us twisted in bedsheets

(Dan aku bisa melihat kita menggeliat dalam sprei)

August sipped away like a bottle of wine

(Agustus berlalu begitu saja seperti sebotol anggur)

‘Cause you were never mine

(Karena kau tak pernah jadi milikku)

[Bridge]

Back when we were still changin’ for the better

(Kembali saat kita masih berusaha jadi lebih baik)

Wanting was enough

(Menginginkan sudah cukup)

For me, it was enough

(Bagiku, sudah cukup)

To live for the hope of it all

(Untuk hidup demi semua harapan itu)

Cancel plans just in case you’d call

(membatalkan rencana jaga-jaga jika kau mengubungiku)

And say, “Meet me behind the mall”

(Dan berkata, “temui aku di belakang mall”)

So much for summer love and saying “us”

(Berlebihan untuk cinta musim panas dan ucapkan “kita”)

‘Cause you weren’t mine to lose

(Karena kau bukanlah milikku)

You weren’t mine to lose, no

(Kau bukanlah milikku, tidak)

[Chorus]

But I can see us lost in the memory

(Tetapi aku bisa melihat kita tersesat dalam kenangan)

August slipped away into a moment in time

(Agustus berlalu begitu saja)

‘Cause it was never mine

(Karena itu tak pernah jadi milikku)

And I can see us twisted in bedsheets

(Dan aku bisa melihat kita menggeliat dalam sprei)

August sipped away like a bottle of wine

(Agustus berlalu begitu saja seperti sebotol anggur)

‘Cause you were never mine

(Karena kau tak pernah jadi milikku)

[Outro]

‘Cause you were never mine

(Karena kau tak pernah jadi milikku)

Never mine

(Tak pernah jadi milikku)

But do you remember?

(Tapi apa kau ingat?)

Remember when I pulled up and said “Get in the car”

(Ingat saat aku menepi dan berkata “masuklah ke dalam mobil”)

And then canceled my plans just in case you’d call?

(Dan kemudian membatalkan rencanaku karena jaga-jaga bila kau akan menelepon)

Back when I was livin’ for the hope of it all, for the hope of it all

(Kembali saat aku hidup demi harapan itu semua)

“Meet me behind the mall”

(“Temui aku di belakang mall”)

(Remember when I pulled up and said “Get in the car”)

(Ingat saat aku menepi dan berkata, “Masuklah ke dalam mobil”)

(And then canceled my plans just in case you’d call?)

(Dan kemudian membatalkan rencanaku karena jaga-jaga jika kau akan menghubungiku?)

(Back when I was livin’ for the hope of it all, for the hope of it all)

(Kembali saat aku hidup demi semua harapan itu)

(“Meet me behind the mall”)

(“Temui aku di belakang mall”)

Remember when I pulled up and said “Get in the car”

(Ingat saat aku berhenti dan berkata “masuklah ke dalam mobil”)

And then canceled my plans just in case you’d call?

(Dan lalu membatalkan rencanaku karena jaga-jaga bila kau akan menelepon?)

Back when I was livin’ for the hope of it all (For the hope of it all)

(Kembali saat aku hidup demi semua harapan itu)

For the hope of it all, for the hope of it all

(Demi semua harapan itu)

(For the hope of it all, for the hope of it all)

(Demi semua harapan itu)

Tentang August dan Taylor Swift

Lagu “August” termasuk dalam album Folklore (2020) karya Taylor Swift.

Lagu ini bercerita tentang cinta musim panas yang singkat, manis, namun tidak berakhir bahagia.

Dikisahkan dari sudut pandang seorang perempuan yang jatuh cinta pada pria yang ternyata sudah memiliki kekasih.

Cinta mereka terjadi begitu cepat, seperti datangnya bulan Agustus yang hangat dan penuh cahaya, namun akhirnya memudar saat musim berganti.

Taylor menggambarkan perasaan kerinduan, penyesalan, dan nostalgia, saat seseorang mengenang hubungan yang tak pernah benar-benar menjadi miliknya.

Lirik seperti “August slipped away into a moment in time” dan “’Cause you were never mine” memperkuat tema kehilangan dan kesadaran bahwa kebahagiaan itu hanya sementara.

Taylor Swift adalah penyanyi dan penulis lagu asal Amerika Serikat yang dikenal karena kemampuannya menulis lirik penuh emosi dan cerita pribadi.

Ia memulai kariernya di usia muda sebagai penyanyi country lewat album debut Taylor Swift (2006), lalu meraih kesuksesan besar dengan Fearless (2008) yang membawanya memenangkan Grammy Awards.

Selain karya musik, Taylor Swift dikenal karena perjuangannya mempertahankan hak cipta atas lagu-lagunya dengan merilis ulang karya lamanya sebagai Taylor’s Version.

(Sabo/Peserta Magang dari Universitas Amikom Yogyakarta/Beta Lukitasari Wijaya)

Want a free donation?

Click Here

Related Post

Tinggalkan komentar