Free Gift

Menikmati Pesona Tersembunyi Semarang: Rahasia Keindahan Waduk Jatibarang dan Goa Kreo

PR NTT – Siapa sangka, di balik hiruk pikuk Kota Semarang yang identik dengan bangunan tua dan sejarah kolonial, tersimpan permata alam bernama Desa Wisata Kandri.

Suasana tenangnya, udara sejuknya, dan keramahan penduduknya membuat siapa pun yang datang ingin berlama-lama menikmati setiap sudutnya. Bukan hanya sekadar tempat rekreasi, Kandri adalah perpaduan sempurna antara petualangan, edukasi, dan ketenangan jiwa.

Desa yang berada di Kecamatan Gunungpati ini mulai dikenal luas sebagai destinasi wisata favorit baru, terutama bagi wisatawan yang mencari pengalaman otentik khas pedesaan.

Tak heran, banyak pengunjung datang hanya untuk sekadar “menghirup” udara segar pegunungan atau berjalan santai di jalan setapak yang dikelilingi pepohonan rindang.

Di sini, kamu tidak hanya akan menemukan keindahan alam, tetapi juga kisah dan budaya masyarakat lokal yang masih terjaga dengan baik.

Warga Kandri terkenal sangat ramah terhadap wisatawan. Banyak di antara mereka yang membuka homestay, warung makan tradisional, hingga tempat penyewaan perahu dan perlengkapan renang.

Kehangatan dan senyum tulus mereka menjadi nilai tambah yang membuat wisata di Kandri terasa lebih hidup. Tak sedikit pula wisatawan mancanegara yang datang untuk belajar tentang kehidupan pedesaan Jawa dan tradisi masyarakatnya.

Selain panorama alam dan budaya, Desa Wisata Kandri juga sering menjadi lokasi kegiatan edukasi berbasis lingkungan.

Sekolah-sekolah dan komunitas pecinta alam sering menjadikan kawasan ini sebagai tempat studi wisata karena banyaknya potensi sumber daya alam yang bisa dipelajari, mulai dari konservasi air hingga pertanian berkelanjutan.

Inilah yang membuat Kandri bukan sekadar tempat wisata, tetapi juga ruang belajar alami yang menenangkan.

Waduk Jatibarang: Pesona Air yang Menyegarkan dan Menenangkan

Salah satu ikon utama Desa Wisata Kandri adalah Waduk Jatibarang. Waduk ini bukan hanya indah dipandang, tetapi juga menjadi pusat kehidupan bagi masyarakat sekitar.

Airnya yang membentang luas menciptakan panorama spektakuler, terutama saat matahari terbenam.

Meski area utama waduk tidak digunakan untuk berenang karena kedalamannya yang mencapai puluhan meter, ada banyak kolam alami dan buatan di sekitarnya yang dikelola warga untuk wisata air.

Kolam Wisata Tirta Kandri menjadi salah satu favorit pengunjung. Berjarak hanya sekitar satu kilometer dari pintu masuk Goa Kreo, kolam ini memiliki air jernih yang langsung bersumber dari mata air pegunungan.

Pengunjung bisa berenang sambil menikmati keindahan bukit hijau di kejauhan, ditemani hembusan angin segar yang membuat tubuh dan pikiran terasa rileks.

Goa Kreo: Menyelami Legenda dan Bertemu Para “Penjaga”

Goa Kreo adalah magnet lain yang menjadikan Desa Kandri begitu istimewa. Legenda Sunan Kalijaga yang dikisahkan bertemu kawanan kera penjaga goa masih hidup hingga kini.

Kawanan kera jinak sering muncul menyapa pengunjung, menciptakan pengalaman unik yang sulit ditemukan di tempat lain. Di bawah area goa terdapat aliran sungai kecil dengan air jernih, tempat favorit wisatawan untuk berendam kaki atau bermain air ringan.

Suasana di sekitar Goa Kreo sangat menenangkan. Gemericik air yang mengalir di antara bebatuan, kicauan burung, dan semilir angin membuat siapa pun betah berlama-lama di sana.

Tak hanya menawarkan pesona alam, Goa Kreo juga menghadirkan nuansa spiritual yang kuat seakan mengingatkan kita pada harmoni antara manusia, alam, dan legenda.

Spot Foto Instagramable di Sekitar Kandri

Bagi pecinta fotografi dan pemburu konten media sosial, Desa Kandri adalah surga tersendiri. Beberapa lokasi yang wajib kamu abadikan antara lain:

– Jembatan Merah di atas Waduk Jatibarang, dengan panorama air luas dan latar perbukitan hijau yang menakjubkan.

– Dermaga Perahu Wisata, tempat terbaik menikmati siluet senja di atas air tenang.

– Tepi Kolam Tirta Kandri, yang menyuguhkan suasana pedesaan asri dan menyejukkan mata.

– Aliran Sungai di bawah Goa Kreo, dengan perpaduan bebatuan alami dan air jernih yang tampak eksotis di kamera.

Tips Aman dan Nyaman Berenang di Desa Wisata Kandri

– Gunakan pakaian renang dan alas kaki anti-selip untuk menghindari licin karena lumut.

– Hindari berenang di area utama waduk yang digunakan khusus untuk perahu wisata.

– Bawa handuk dan pakaian ganti jika ingin mencoba kolam alami.

– Datanglah di pagi atau sore hari agar tidak terlalu terik.

– Selalu jaga kebersihan lingkungan dan jangan memberi makan kera secara langsung.

Berwisata ke Desa Wisata Kandri bukan sekadar tentang menyegarkan tubuh, tetapi juga tentang menyentuh hati.

Dari Waduk Jatibarang yang megah hingga Goa Kreo yang sarat legenda, setiap langkah di Kandri membawa pengalaman baru tentang keindahan alam, kedamaian jiwa, dan kehangatan budaya lokal.

Jadi, jika kamu bosan dengan wisata kota yang monoton, siapkan pakaian renang, kamera tahan air, dan semangat petualanganmu. Karena di setiap tetes air Kandri, tersimpan cerita indah tentang Semarang yang mungkin belum pernah kamu dengar sebelumnya.***

Want a free donation?

Click Here

Related Post

Tinggalkan komentar