Free Gift

Menuang Obat Kumur ke Saluran Air, Apa Manfaatnya?

Sabo – Obat kumur umumnya dikenal sebagai cairan penyegar napas, namun tahukah kamu bahwa menuangkan obat kumur ke saluran air juga bisa memberikan manfaat tertentu? 

Trik sederhana ini dianggap cepat dan praktis untuk mengatasi bau tak sedap di wastafel maupun saluran kamar mandi. 

Dilansir dari Better Homes and Gardens, berikut adalah penjelasan selengkapnya mengenai manfaat menuangkan obat kumur ke saluran air.

Obat kumur bisa mengurangi bau di saluran air 

Obat kumur mengandung antibakteri yang efektif membunuh kuman penyebab bau di mulut. Prinsip yang sama berlaku untuk saluran air, yakni bakteri dan sisa organik yang menumpuk di pipa bisa menjadi sumber bau tidak sedap.

Menurut Joseph Wade, Wakil Presiden Operasional di Benjamin Franklin Plumbing, menuangkan obat kumur ke saluran air bisa menjadi solusi sementara untuk menghilangkan aroma tak sedap. 

“Obat kumur membantu menekan pertumbuhan bakteri penyebab bau, mirip fungsinya menjaga napas tetap segar,” jelas Wade.

Namun, ia menegaskan bahwa cara ini tidak menyelesaikan masalah secara permanen. Obat kumur hanya menyingkirkan bau untuk sementara, dan sumber masalah di dalam pipa tetap perlu diperiksa.

Jenis obat kumur yang bisa mengatasi bau saluran air 

Tidak semua obat kumur bisa digunakan untuk trik ini. Pilihlah obat kumur dengan kandungan antibakteri atau antiseptik karena kandungan ini yang bekerja membasmi bakteri penyebab bau.

“Pastikan membaca label pada kemasan dan pilih obat kumur yang bertuliskan ‘antibakteri’, ‘antimikroba’, atau ‘antiseptik’,” saran Wade. 

Sementara itu, obat kumur biasa yang hanya memiliki aroma segar tidak akan memberikan hasil yang sama.

Manfaat lain menuang obat kumur ke saluran air 

Selain mengurangi bau, menuang obat kumur ke saluran air dapat membantu menjaga pipa tetap bersih dari penumpukan bakteri di permukaan pipa. 

Ini membuat saluran air lebih higienis, terutama di dapur atau kamar mandi yang sering digunakan mencuci peralatan dan bahan makanan.

Meski demikian, trik ini sebaiknya hanya digunakan sebagai langkah sementara. Jika bau terus muncul, kemungkinan ada penyebab lain, seperti penumpukan biofilm di dalam pipa.

Cara lain menangani salur air yang bau

Salah satu penyebab umum bau di saluran air adalah pipa water trap (pipa berbentuk lekukan) yang kering. Pipa ini menahan sedikit air untuk mencegah aroma dari pipa pembuangan naik ke permukaan. Jika jarang digunakan, air bisa menguap dan memicu bau.

Solusinya sederhana, jalankan air selama beberapa detik untuk mengisi kembali pipa water trap atau menuangkan seember air perlahan ke saluran air.

Jika bau masih muncul, mungkin ada penumpukan biofilm atau sisa organik di dalam pipa. 

Bersihkan dengan membuka penutup saluran dan menggosok dinding pipa menggunakan sikat fleksibel dan larutan pemutih klorin (perbandingan 1:1 dengan air). Cara ini cukup ampuh untuk membunuh bakteri dan mengangkat kotoran yang menempel.

Kapan harus memanggil profesional?

Jika semua cara sudah dilakukan, mulai dari menuang obat kumur, mengisi pipa water trap, dan membersihkan pipa, tetapi bau tetap ada, bisa jadi masalah lebih serius. 

Bau tidak sedap dari beberapa saluran sekaligus mungkin menandakan gangguan di sistem saluran pembuangan utama.

“Jika bau tetap muncul dari banyak saluran, kemungkinan masalah ada di sistem pembuangan atau jaringan pipa wilayah setempat,” jelas Wade. 

Pada kondisi ini, hubungi tukang ledeng profesional atau pihak otoritas setempat untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Want a free donation?

Click Here

Related Post

Tinggalkan komentar