Warta Bulukumba – Sorak para nakama tiba-tiba terhenti. Episode 1145 baru saja berakhir dengan ledakan visual luar biasa saat Dorry dan Brogy berdiri sejajar dengan Monkey D. Luffy. Namun belum sempat napas ditarik, kabar hiatus dua pekan datang tanpa peringatan. Dunia One Piece yang sedang memanas di Pulau Egghead mendadak membeku di udara.
Hiatus ini seolah memberi jeda bagi para penonton untuk merenungi: sampai sejauh mana Luffy akan menantang dewa dunia?
Di saat bersamaan, ada kabar baik yang menenangkan hati para penggemar: kembalinya Akihiro Ota, sang animator legendaris yang dikenal lewat karya visual spektakuler di sejumlah momen paling ikonik dalam sejarah anime ini.
Sang penggerak visual dunia Luffy
Nama Akihiro Ota bukan sekadar kredit di layar. Ia adalah tangan di balik kegilaan animasi Gear 5 episode 1072, duel bersejarah Luffy vs Lucci di episode 1100, dan pertarungan megah Shanks vs Eutass Kidd di episode 1112.
Setelah tiga tahun vakum usai One Piece: Stampede, Ota kembali bukan sekadar animator—melainkan asisten sutradara yang membawa gaya sinematik baru ke layar kaca. Ia sudah mengerjakan tujuh episode dalam waralaba ini, dan setiap karyanya menonjol dengan komposisi dinamis, detail ekspresif, dan aura “hidup” yang jarang ditemukan pada episode biasa.
Kembalinya Ota dikonfirmasi lewat akun resmi X One Piece, yang membagikan potongan kunci animasi dari episode 1072. Sebuah nostalgia yang juga menjadi sinyal bahwa One Piece sedang menyiapkan sesuatu yang besar di episode 1146.
Kekacauan egghead dan turunnya lima tetua
Pratinjau episode 1146 menampilkan situasi yang nyaris tak terkendali di Pulau Egghead. Lima tetua para sosok paling misterius dalam hierarki dunia akhirnya turun langsung dari singgasana Mariejois. Mereka menggunakan lingkaran teleportasi suci yang sama dengan Saint Jaygarcia Saturn untuk menembus medan pertempuran.
Luffy, dalam bentuk Nika-nya, kini dikepung bukan oleh Marinir atau CP0, melainkan para penguasa dunia itu sendiri.
Sementara Zoro masih bergulat dengan Lucci, dan Sanji berpacu dengan waktu menyelamatkan Vegapunk, ilmuwan yang tampaknya sudah terlalu jauh terseret badai takdir.
Di sisi lain, kru Topi Jerami lainnya berusaha kabur menuju Elbaf pulau para raksasa dengan bantuan Dorry dan Brogy yang kini memimpin jalur pelarian mereka. “Bawa Nika pulang,” begitu pesan yang terasa seperti pertanda bab baru dalam perjalanan menuju akhir Grand Line.
Harapan dan antisipasi
Hiatus dua pekan ini terasa seperti menahan napas di tengah gelombang. Dunia maya sudah ramai dengan spekulasi: apakah kembalinya Ota menandakan episode sinematik lain seperti Gear 5? Atau justru klimaks baru dalam Saga Final One Piece?
Yang pasti, Eiichiro Oda dan tim Toei Animation seolah menyiapkan sesuatu yang lebih dari sekadar pertempuran—mereka menyiapkan bab sejarah baru.***






