Ringkasan berita:
- Samsung resmi menghadirkan aplikasi AI Perplexity di TV pintar Samsung 2025, memungkinkan pengguna menelusuri internet dan berbicara dengan AI langsung dari televisi.
- Integrasi ini membuat pengguna bisa mengajukan pertanyaan dengan suara atau teks, merencanakan perjalanan, hingga mencari film melalui fitur Perplexity dan Vision AI Companion. Pengguna juga mendapat langganan Perplexity Pro gratis selama 12 bulan.
Sabo – Televisi pintar Samsung kini makin pintar karena terintegrasi dengan aplikasi mesin pencari bertenaga kecerdasan buatan (artificial intelligence, AI) Perplexity.
Integrasi itu dimungkinkan berkat kerja sama Samsung dengan startup AI Perplexity.
Adapun mesin pencari AI Perplexity memungkinkan pengguna menelusuri internet secara lebih mendalam ketimbang Google Search atau mesin pencari sejenis.
Dengan hadirnya aplikasi Perplexity di TV Samsung, pengguna bisa melakukan penelusuran di televisi lewat Perplexity.
Karena Perplexity juga didukung chatbot, pengguna TV Samsung bisa mengajukan pertanyaan atau perintah ke Perplexity menggunakan suara atau teks, melalui aplikasi di televisi.
“Kemitraan Samsung dengan Perplexity akan menghadirkan teknologi AI mutakhir, mendefinisikan ulang cara para pemilik perangkat Samsung berinteraksi dengan TV mereka,” kata Dan Glassman, Senior Director & Head of New Business Development for Samsung Electronics.
Samsung juga menyebut bahwa pengguna bisa memakai Perplexity untuk merencanakan perjalanan, menemukan film bikinan sutradara tertentu, dan lain sebagainya, langsung dari TV.
Untuk mengakses Perplexity di TV Samsung, pengguna hanya perlu membuka Tab Aplikasi dan klik Perplexity. Pengguna juga bisa mengakses fitur Samsung Vision AI Companion melalui AI Button.
Seperti pada perangkat lainnya, pengguna perlu menyetujui syarat dan ketentuan serta mengizinkan Perplexity mengakses mikrofon, bila ingin menggunakan AI ini lewat perintah suara.
Soal ketersediaannya, mesin pencari bertenaga AI ini tersedia mulai 21 Oktober 2025 di sejumlah TV Samsung keluaran 2025.
Dukungan yang sama akan diperluas ke TV Samsung lainnya keluaran 2024 dan 2023 lewat pembaruan yang akan digulirkan pada akhir tahun ini.
Sebagai bagian dari kerja sama ini, pengguna TV Samsung juga mendapat penawaran langganan Perplexity Pro selama 12 bulan, dihimpun KompasTekno dari Neowin, Kamis (23/10/2025).
TV Samsung bisa diajak ngobrol lewat Copilot AI
Selain dengan Perplexity, TV Samsung juga bisa diajak mengobrol lewat chatbot AI Copilot. Dukungan ini hadir berkat kerja sama Samsung dan Microsoft yang diumumkan pada akhir Agustus 2025 lalu.
Lewat kerja sama itu, Copilot dapat diatur dan menjadi pilihan asisten suara di TV dan monitor Samsung. TV dan monitor Samsung sebenarnya sudah punya asisten suara sendiri, yakni Bixby.
Dengan begitu, pengguna bisa meminta bantuan Copilot lewat suara seperti mengobrol, ketika menggunakan perangkat Samsung itu.
Menurut Microsoft, dukungan Copilot akan menjadikan TV atau monitor pengguna jadi lebih pintar, lebih personal hingga lebih menyenangkan.
“Copilot hadir saat Anda dan keluarga ingin menemukan sesuatu untuk ditonton bersama, mendapatkan jawaban atas pertanyaan Anda, merencanakan akhir pekan atau sekadar bersantai bersama,” kata David Washington, Partner General Manager Microsoft AI.
Misalnya, pengguna bisa meminta Copilot mencari acara memasak dengan durasi kurang dari dua jam, merekap konten yang sudah ditonton sampai episode terbaru, atau menantang asisten AI itu menemukan konten yang layak untuk lintas pengguna maupun lintas genre.
Tidak hanya itu, Microsoft juga menjelaskan bahwa pengguna TV dan monitor Samsung bisa memerintahkan Copilot untuk menelusuri dan menjelaskan aktor maupun sutradara, atau sekadar bertanya tentang ramalan cuaca.
Asisten AI Copilot hadir di sejumlah model TV dan monitor bikinan Samsung, meliputi TV Micro RGB, Neo QLED series, OLED, The Frame Pro.
Sementara untuk monitor, dukungan Copilot hadir di Samsung monitor model M7, M8 dan M9. Namun ketersediannya akan diperluas ke smart TV hingga smart monitor Samsung yang lain dalam beberapa waktu mendatang.
Bagi pengguna perangkat di atas, mereka akan melihat kemunculan Copilot di layar beranda Samsung Tizen OS, Samsung Daily Plus serta Click to Search.
Setelah diaktifkan, pengguna hanya perlu menekan tombol mikrofon di remote Samsung lalu berbicara dengan Copilot. Microsoft mengeklaim pembicaraan dengan asisten AI-nya itu bisa dilakukan secara alami alias tidak kaku.
Pengguna tidak diwajibkan memiliki akun Microsoft untuk mengakses Copilot dari TV atau monitor Samsung. Namun, pengguna bisa mendapat fitur tambahan bila memakai akun Microsoft, misalnya tambahan fitur personalisasi, hingga perluasan memori.
Menurut Microsoft, ketersediaan Copilot untuk TV dan monitor Samsung, pada tahap awal disebar ke sejumlah negara saja. Namun ketersediaannya akan diperluas ke negara lainnya.
Sayangnya perusahaan asal Amerika Serikat ini tidak merinci negara yang dimaksud. Pengguna bisa sering mengecek tab aplikasi di TV dan monitor Samsung di atas, guna memastikan ketersediaan Copilot, dihimpun KompasTekno dari blog resmi Microsoft.






