KABAR TASIKMALAYA – Dunia tinju Tanah Air kembali memanas. Ajang bergengsi Hollywings Sport Show (HSS) Series 6 vs Baku Hantam Championship siap menghadirkan duel spektakuler yang telah lama dinantikan para penggemar bela diri Indonesia.
Pertarungan utama akan mempertemukan dua petinju populer, Paris Pernandes dari kubu HSS melawan Rudy “Golden Boy” Agustian dari kubu Baku Hantam. Laga ini dijadwalkan berlangsung pada 9 November 2025, dan diprediksi menjadi salah satu pertarungan paling panas di tahun ini.
Perseteruan antara Paris dan Rudy bukan hal baru. Dalam beberapa bulan terakhir, keduanya kerap terlibat saling sindir dan tantang di media sosial, yang membuat publik semakin penasaran akan hasil duel mereka di atas ring.
Puncak tensi rivalitas itu terjadi saat konferensi pers di W Superclub Gatsu, Jakarta Selatan, 12 September 2025. Dalam acara tersebut, kedua petarung resmi menandatangani kesepakatan duel. Pertarungan ini akan digelar di kelas Welter (66,6 kg) dengan sarung tangan 10 oz.
Paris Pernandes menyebut duel ini sebagai momen penting untuk membuktikan kapasitasnya sebagai petarung sejati. Ia menepis anggapan yang menyebut dirinya hanya sebagai “CEO boneka,” seperti yang pernah disindir Rudy di media sosial.
Selain laga utama, HSS Series 6 juga akan menampilkan sejumlah pertandingan bergengsi yang memperebutkan sabuk juara nasional dan internasional.
Dari kubu HSS, nama-nama seperti Yahya Garcia, David Leonardo, Ahmad Sopiyan, Larry Siwu, Brando Mamana, Edy Boxing, dan Andika Sabu siap turun ke ring. Sementara dari kubu Baku Hantam Championship, akan tampil Nelson Julianto, Rizal Zulmi, Wayan Pongu, Harris Sofyan, Capung, dan Aser Kewas.
Dalam konferensi pers, Senin (13/10/2025), pihak penyelenggara juga mengumumkan bahwa Uni Combat Council (UCC) akan menjadi badan sanksi resmi untuk seluruh pertandingan. Dengan dukungan UCC, setiap laga—baik tinju, kickboxing, maupun muay thai, akan berjalan sesuai standar regulasi profesional dan keamanan tingkat tinggi.
Event ini juga akan menjadi ajang dua perebutan sabuk juara Asia. Petinju Saroha dijadwalkan tampil dalam laga perebutan Sabuk WBA Asia, sedangkan Forlan akan bertarung memperebutkan Sabuk WBC Asia. Kedua pertandingan ini akan menjadi sorotan utama, sekaligus pembuktian bahwa petarung Indonesia mampu bersaing di level internasional.
Untuk pertama kalinya, HSS akan menampilkan Kickboxing dan Muay Thai dalam satu panggung bersama pertandingan tinju profesional. Kehadiran dua disiplin baru ini menjadi simbol ekspansi dan komitmen HSS dalam mengembangkan dunia combat sport di Indonesia.
Pertarungan antara Paris Pernandes dan Rudy “Golden Boy” Agustian diyakini akan menjadi salah satu duel paling bersejarah dalam dunia pertarungan hiburan Tanah Air. ***






