Sabo Dalam perhitungan primbon Jawa, setiap manusia dilahirkan dengan “getaran energi” tersendiri yang dipengaruhi oleh hari dan pasaran kelahirannya.
Energi inilah yang kerap disebut sebagai weton, dan diyakini menjadi petunjuk tentang nasib, rezeki, hingga perubahan besar dalam hidup seseorang.
Ada masa di mana getaran weton tertentu seolah “selaras” dengan rejeki semesta—membuka jalan menuju kehidupan baru yang lebih tinggi, lebih berkah, dan penuh kejutan.
Dilansir dari Youtube Ngaos Jawa pada Selasa (21/10), menurut penafsiran Primbon Jawa, enam weton berikut tengah berada dalam masa windu keberkahan—fase di mana peluang, harta, dan perubahan derajat datang begitu cepat, seolah alam semesta sendiri ingin mengangkat mereka ke level kehidupan yang baru.
Siap-siap, karena harta dadakan bisa datang dari arah yang tak terduga.
1. Weton Jumat Legi — Rezeki Langit Turun Tanpa Diduga
Mereka yang lahir di Jumat Legi dikenal berhati lembut namun memiliki daya tarik spiritual yang kuat.
Dalam hitungan Jawa, Jumat adalah hari penuh berkah, sementara pasaran Legi melambangkan kemanisan hidup.
Kombinasi ini menjadikan Jumat Legi sebagai simbol turunnya rezeki tanpa perhitungan.
Primbon menyebutkan bahwa akhir tahun ini akan jadi titik balik besar: peluang usaha yang dulu macet bisa tiba-tiba mengalir lancar, atau ada seseorang yang dengan ikhlas memberi jalan bagi kemajuan finansialnya.
Tak heran, banyak yang menyebut Jumat Legi sebagai weton penarik kemakmuran langit.
2. Weton Selasa Kliwon — Dari Sulit Jadi Sultan
Selasa Kliwon dikenal sebagai weton yang keras, penuh perjuangan, tapi hasil akhirnya luar biasa.
Orang dengan weton ini sering jatuh-bangun, namun di balik keteguhan hatinya tersimpan kekuatan besar yang mampu memutar balik keadaan.
Primbon mencatat bahwa energi Selasa Kliwon sedang berpindah dari fase sengkala menuju gemah ripah loh jinawi, tanda akan datangnya rezeki besar dan perubahan status sosial.
Banyak yang akan mendadak kaya lewat kerja keras yang akhirnya dihargai, proyek besar, atau bahkan warisan tak terduga.
3. Weton Rabu Wage — Pembuka Jalan Keberuntungan
Rabu Wage sering dikaitkan dengan ketenangan dan kebijaksanaan.
Namun di balik kelembutannya, weton ini menyimpan karunia besar berupa intuisi rezeki — kemampuan merasakan arah peluang yang tepat.
Menurut hitungan pasaran Jawa, bulan-bulan mendatang akan menjadi masa di mana Rabu Wage dilimpahi pancer rejeki atau rezeki pokok yang tak bisa terhenti.
Beberapa bahkan akan mengalami loncatan derajat, misalnya naik jabatan, mendapatkan proyek besar, atau bertemu orang yang mengubah arah hidupnya.
4. Weton Kamis Pon — Naik Derajat Lewat Usaha dan Doa
Kamis Pon adalah simbol keseimbangan antara dunia lahir dan batin.
Mereka yang lahir di weton ini biasanya rajin beribadah dan ringan tangan membantu sesama.
Primbon mengungkap, amal dan ketulusan Kamis Pon kini sedang “dipanen” oleh semesta.
Bagi banyak Kamis Pon, rezeki besar datang sebagai hasil dari hubungan baik dan nama baik mereka.
Ada kemungkinan besar mendapatkan harta dadakan melalui bantuan orang berpengaruh atau peluang usaha yang datang karena reputasi mereka yang jujur dan amanah.
5. Weton Minggu Pahing — Takdir Kaya Sejak Lahir
Energi Minggu Pahing disebut sebagai perpaduan antara api kehidupan dan sinar kejayaan.
Orang dengan weton ini memiliki aura kepemimpinan yang kuat dan daya tarik yang mengundang keberuntungan.
Primbon Jawa menuliskan bahwa saat energi Pahing bertemu Minggu, terbuka peluang besar untuk menerima rezeki dalam jumlah besar secara tiba-tiba.
Bisa berupa keberhasilan investasi, kemajuan bisnis, atau peluang emas yang datang tanpa rencana.
Mereka yang sebelumnya berjuang keras, kini mulai merasakan hasil nyata — seperti lonjakan tajam dari titik nol ke puncak keberhasilan.
6. Weton Sabtu Kliwon — Tertulis Menjadi Kaya Mendadak
Sabtu Kliwon sering dianggap mistik dan penuh misteri.
Namun, primbon mengajarkan bahwa di balik aura gaibnya, Sabtu Kliwon memiliki karma rezeki cepat.
Artinya, ketika waktunya tiba, kehidupan mereka bisa berubah drastis dalam hitungan hari.
Tahun ini adalah masa di mana Sabtu Kliwon akan “dibersihkan” dari beban masa lalu dan diberi pintu baru menuju keberlimpahan.
Ada kemungkinan besar mereka mendapatkan harta secara mendadak, entah melalui proyek besar, kenaikan gaji signifikan, atau bahkan jalan keberuntungan yang sulit dijelaskan secara logika.
Kesimpulan: Naik Derajat Bukan Sekadar Soal Uang, Tapi Juga Kesadaran
Primbon Jawa tidak hanya bicara tentang uang, tapi juga tentang getaran hidup.
Ketika weton seseorang “selaras dengan rezeki”, itu berarti semesta tengah membuka jalan agar dirinya naik derajat — bukan hanya secara materi, tapi juga batin.
Enam weton di atas adalah simbol dari kerja keras, doa, dan karma baik yang akhirnya berbuah manis.
Jadi, bila kamu termasuk salah satunya, sambut perubahan ini dengan hati bersyukur.
Sebab rezeki sejati tak hanya datang lewat harta, tapi juga lewat kesempatan menjadi pribadi yang lebih luhur, bijak, dan penuh syukur.
