Sabo – Manchester City mendapat angin segar dalam perburuan kiper Paris Saint-Germain, Gianluigi Donnarumma, menjelang penutupan bursa transfer musim panas 2025. PSG dikabarkan siap melepas penjaga gawang asal Italia itu dengan harga miring, hanya sekitar 30 juta Euro atau 25,9 juta Poundsterling, setara Rp518 miliar, jauh lebih rendah dari valuasi awal klub.
Kabar ini muncul setelah Donnarumma dipastikan tersisih dari skuad utama PSG asuhan Luis Enrique. Sang kiper 26 tahun bahkan telah mengucapkan salam perpisahan kepada publik Parc des Princes saat Les Parisiens menang tipis 1-0 atas Angers pekan lalu. Situasi tersebut mempertegas bahwa kebersamaan Donnarumma dengan PSG sudah mendekati akhir.
Donnarumma dibekukan dari tim utama lantaran gagal mencapai kesepakatan perpanjangan kontrak. Kontraknya sendiri baru akan berakhir pada Juni 2026. PSG yang telah mendatangkan Lucas Chevalier dari Lille sebagai pengganti, tidak lagi memasukkan nama kiper Italia itu dalam rencana musim ini.
Di sisi lain, kabar yang beredar menyebut Donnarumma sudah menjalin kesepakatan personal dengan Manchester City. Namun, kepindahannya baru akan diwujudkan apabila Ederson lebih dulu dilepas ke klub lain. Situasi kiper Brasil itu sendiri masih penuh tanda tanya.
Mengenai Ederson, Galatasaray sudah mengajukan tawaran sebesar 10 juta Euro atau 8,6 juta Poundsterling, setara Rp172 miliar, untuk Ederson. Akan tetapi, Manchester City menilai tawaran tersebut terlalu rendah. Klub masih berharap bisa mendapat bayaran lebih dekat dengan 25 juta Euro atau 21,6 juta Poundsterling, setara Rp433 miliar.
Melasnir dari Sport Mole, Jurnalis Fabrice Hawkins mengungkap bahwa pembicaraan antara City dan Galatasaray masih berjalan. Ia menyebut, kesepakatan dengan Donnarumma baru bisa terealisasi bila transfer Ederson rampung. Guardiola sendiri memilih irit bicara saat ditanya tentang masa depan Ederson usai kekalahan 0-2 City dari Tottenham Hotspur akhir pekan lalu.
“Saat ini, Ederson tengah dikaitkan dengan Galatasaray yang sudah mengajukan tawaran 10 juta Euro (8,6 juta Poundsterling), meski City masih bertahan pada valuasi mendekati 25 juta Euro (21,6 juta Poundsterling). Jadi, City menunggu kepastian transfer Ederson sebelum bisa menuntaskan langkah merekrut Donnarumma dari PSG,” tulis Hawkins.
Laporan dari Football Italia, yang dikutip oleh Sport Mole, PSG yang awalnya menaksir Donnarumma di kisaran 40 juta Euro hingga 45 juta Euro, atau sekitar 34,6 juta hingga 38,9 juta Poundsterling (Rp692 miliar – Rp778 miliar), kini rela melepasnya dengan harga lebih rendah. Langkah ini diambil karena mereka ingin segera menutup kisah rumit sang kiper sebelum bursa transfer ditutup pada 1 September mendatang.
“PSG dikabarkan rela melepas Gianluigi Donnarumma dengan harga murah. Awalnya kiper timnas Italia itu dipatok di kisaran 40 juta hingga 45 juta Euro, namun kini banderolnya diturunkan menjadi sekitar 30 juta Euro (setara 25,9 juta Poundsterling). Penurunan harga ini dilakukan karena PSG ingin segera melepas Donnarumma sebelum bursa transfer ditutup,” tulis media tersebut.
Bahkan, media tersebut juga menyebutkan bahwa City sudah melayangkan proposal resmi sebesar 30 juta Euro atau 25,9 juta Poundsterling, setara Rp518 miliar, kepada PSG. Kedua klub diklaim sama-sama optimistis bisa mencapai kesepakatan dalam beberapa hari ke depan.
Spekulasi ini semakin ramai dibicarakan menyusul kesalahan fatal yang dibuat James Trafford, kiper anyar City, dalam debutnya di Etihad Stadium saat melawan Tottenham. Kesalahan itu berbuah kekalahan 0-2, yang memicu diskusi soal kelemahan sektor penjaga gawang The Citizens.
Kendati demikian, Guardiola diyakini masih menaruh kepercayaan pada kiper 22 tahun tersebut. Beberapa analis juga menilai Donnarumma tidak sepenuhnya cocok dengan gaya permainan City, khususnya karena distribusinya dengan bola dianggap bukan yang terbaik.
Situasi inilah yang membuat transfer Donnarumma masih berada di persimpangan. Jika Ederson jadi pindah, peluang City mendatangkan kiper Italia itu terbuka lebar. Sebaliknya, bila negosiasi dengan Galatasaray buntu, maka Donnarumma bisa terjebak dalam situasi tidak menyenangkan di Paris.
Kini, dengan waktu kurang dari sepekan menuju penutupan bursa transfer, saga Donnarumma menjadi salah satu kisah paling panas di Eropa. City dituntut cepat mengambil keputusan, sementara PSG jelas ingin menyelesaikan masalah ini secepat mungkin.
Apapun hasilnya, kepindahan Donnarumma akan menjadi salah satu transfer kiper terbesar musim panas ini. Fans City tentu berharap manajemen bergerak cepat, mengingat kebutuhan tim akan kestabilan di bawah mistar gawang semakin mendesak setelah performa goyah awal musim.
Namun hingga kepastian soal Ederson diraih, Donnarumma tetap hanya akan menjadi rumor panas yang menggantung di ambang pintu Etihad. Bursa transfer kali ini tampaknya masih akan menyisakan drama sampai detik-detik terakhir penutupan.









