Kegiatan ‘The Heart of LifeWear’ dari UNIQLO kembali hadir kedua kalinya, untuk melanjutkan semangat kepedulian dan dukungan bagi mereka yang membutuhkan.
Pada musim dingin tahun 2024, UNIQLO sempat meluncurkan inisiatif ‘The Heart of LifeWear’. Gerakan tersebut dilakukan dengan mendonasikan satu juta pakaian hangat HEATTECH baru kepada para pengungsi, anak-anak, korban bencana, dan mereka yang sedang menghadapi kesulitan. Di tahun ini, UNIQLO kembali memperluas jangkauan inisiatif ini, dengan menyalurkan tambahan donasi sebanyak satu juta pakaian HEATTECH/AlRism, yang disesuaikan dengan kondisi iklim dan kebutuhan masing-masing wilayah. Di Indonesia sendiri perwujudan kontribusi inisiatif ‘The Heart of LifeWear’ dilakukan dengan donasi produk AIRism yang cocok dan relevan untuk iklim Indonesia. Intip Koleksi UNIQLO X JW ANDERSON Fall/Winter 2025 yang Super Versatile! Menanggapi inisiatif terbaru ini, Koji Yanai, Senior Group Executive Officer Fast Retailing Co., Ltd., perusahaan induk UNIQLO, menyampaikan, “Di berbagai belahan dunia, banyak orang yang secara tiba-tiba harus menghadapi situasi sulit akibat konflik, penindasan, atau bencana. UNIQLO telah menyalurkan donasi pakaian sejak tahun 2001, dan selama 24 tahun terakhir kami terus berupaya memberikan dukungan kepada mereka yang membutuhkan. Donasi tahunan lebih dari satu juta pakaian HEATTECH melalui program The Heart of LifeWear ini merupakan salah satu kegiatan terbesar yang pernah kami lakukan. Kami akan terus berupaya menghadirkan kehangatan bagi tubuh dan pikiran melalui HEATTECH, contoh nyata dari LifeWear, serta memberikan dampak positif bagi kehidupan banyak orang,” ujarnya mengutip dari siaran pers.
Dukungan berkelanjutan untuk panti asuhan di Jepang dan wilayah terdampak gempa Noto Peninsula
Pada tahun 2025, UNIQLO mendonasikan total 100 ribu produk HEATTECH di seluruh Jepang kepada panti asuhan, anak-anak yang hidup dengan penyakit beserta keluarganya, korban bencana, serta penyandang disabilitas. Pada Minggu, 12 Oktober, program “JFA UNIQLO Soccer Kids in Ishikawa (Noto)” diselenggarakan di lapangan olahraga Japan Aviation High School, Ishikawa, salah satu wilayah yang terdampak gempa Noto tahun 2024.
Dalam kesempatan ini, Kapten JFA UNIQLO Soccer Kids, Atsuto Uchida, menyerahkan pakaian HEATTECH kepada para peserta serta keceriaan melalui permainan sepak bola. UNIQLO Global Brand Ambassadors, bersama Toray Industries, Inc., dan para mitra strategis sekaligus rekan pengembang teknologi HEATTECH, akan kembali memberikan dukungan dan berkolaborasi dalam inisiatif ini, melanjutkan kerja sama yang telah terjalin sejak tahun 2024. Anna MEOVV Resmi Terpilih Jadi Global Ambassador Chloé!
Setengah dari donasi global tahun 2025, diperuntukkan untuk membantu para pengungsi yang kembali ke Suriah
Atas permintaan UNHCR, Badan Pengungsi PBB yang merupakan mitra global, UNIQLO mendonasikan 500 ribu pakaian HEATTECH untuk para pengungsi yang kembali ke Suriah. Berdasarkan UNHCR, setelah runtuhnya rezim Assad pada Desember 2024, sekitar 690 ribu pengungsi telah kembali ke Suriah, namun kondisi kehidupan mereka masih tidak menentu dan membutuhkan bantuan pakaian untuk menghadapi musim dingin. Selain itu, UNIQLO juga akan menyalurkan lebih dari 500 ribu pakaian HEATTECH lainnya melalui berbagai proyek di seluruh dunia untuk membantu mereka yang membutuhkan, termasuk korban bencana, tunawisma, masyarakat prasejahtera, serta anak-anak yang hidup dalam kondisi sosial rentan.
Rencana penyaluran donasi global
Melalui berbagai inisiatif donasi di seluruh dunia, UNIQLO berhasil menyalurkan lebih dari satu juta pakaian untuk membantu berbagai kelompok yang membutuhkan di tahun 2025. Secara global, sebanyak 500 ribu pakaian didonasikan kepada para pengungsi yang kembali ke Suriah melalui UNHCR. Di Jepang, sekitar 100 ribu pakaian diberikan kepada korban bencana, anak-anak di panti asuhan, serta penyandang disabilitas dan keluarganya. Sementara di Tiongkok Raya, 125 ribu pakaian disalurkan untuk lansia, anak-anak, dan kelompok rentan lainnya. Tak ketinggalan, 60 ribu pakaian di Korea Selatan ditujukan bagi lansia yang hidup sendiri dalam kondisi miskin. Di kawasan Asia Tenggara, India, dan Australia, UNIQLO mendonasikan 106 ribu pakaian untuk pengungsi, korban bencana alam, dan masyarakat prasejahtera. Pencinta Crocs Merapat! Croctober Kembali ke Indonesia! Donasi juga menjangkau Amerika Utara dengan 70 ribu pakaian, serta 100 ribu pakaian di Eropa bagi pengungsi dan kelompok rentan lainnya. Melalui langkah nyata ini, UNIQLO menunjukkan komitmennya untuk menghadirkan kehangatan dan kenyamanan bagi semua. Image: UNIQLO, dok JFA, UNHCR






